Tony Antonelli, mantan pilot shuttle NASA dan kepala saat program ruang sipil canggih untuk Lockheed Martin, mengatakan misi Mars berawak bisa terjadi sesegera mungkin tahun 2028. Proyek hipotetis akan didasarkan pada Lockheed desain Mars Base Camp, yang mampu melakukan perjalanan pulang pergi ke Mars selama tiga tahun.
Baca Juga:
- Misteri Munculnya Botol Saus Kosong di Perpustakaan Ohio
- Ilmuwan Berhasil Ajari Lebah Menggelindingkan Bola
- Fosil Tengkorak Manusia Purba ditemukan di Portugal
Mars Base Camp tidak akan terlihat seperti pesawat ruang angkasa khas dengan penampilan simetris. Modelnya akan berbasis di sekitar sepasang kapsul Orion dan tempat tinggal tambahan serta tempat penelitian ruang angkasa. Orion akan merapat di kedua ujung struktur utama. Ruang tengah bisa digunakan untuk rumah sebanyak enam astronot selama misi tiga tahun.
Misi, yang akan berlangsung selama sekitar tiga tahun ini, bukan untuk mendaratkan astronot, melainkan menempatkan mereka di orbit Mars, tempat yang sempurna untuk melakukan penelitian, meluncurkan probe dikendalikan dengan remote dan mencari tempat pendaratan untuk misi masa depan.
Manusia di orbit Mars akan mampu meluncurkan probe dan pendarat robot, dan mengendalikan mereka secara real time. Itu jauh lebih efisien daripada meluncurkan setiap probe secara individu dan mengendalikan dari jutaan mil jauhnya.
Bahkan mungkin menggunakan salah satu kapsul Orion untuk mengunjungi Phobos, yaitu salah satu bulan milik Mars.
Konsep Mars Base Camp tentu lebih terjangkau daripada mencoba untuk mendarat di permukaan Mars dalam waktu dekat, terutama mengingat bahwa Orion tidak dirancang untuk lepas landas di dunia lain. Bahkan mencapai orbit sekitar planet ini akan menjadi tonggak utama dalam eksplorasi ruang angkasa berawak.
Jika ide Mars Base Camp ini benar-benar ingin dapat berjalan, maka itu akan memerlukan kerja sama dari NASA dan beberapa perusahaan ruang angkasa swasta selain Lockheed. Konsep untuk pembangunan penyebaran perakitan platform di orbit antara bumi dan bulan akan dilaksanakan pada tahun 2021. Kebutuhan akan dikirim ke Mars sebelumnya sekitar tahun 2026, dan misi bisa dimulai pada tahun 2028. Antonelli mengklaim semua teknologi yang kita butuhkan akan tersedia dalam dekade berikutnya.