Tidak puas dengan tindakan mereka, Tuhan memutuskan untuk mengacaukan bahasa mereka dan menyebarkannya ke seluruh muka bumi. Menara yang tidak pernah selesai dibangun itu pun pada akhirnya dikenal sebagai Menara Babel.
Baca Juga:
- Identitas Bayi Dinosaurus Baru Diketahui Setelah 25 Tahun
- Misteri Harta Karun Koin Emas Dalam Piano
- Awas, Jagung Dapat Menyebabkan Kenaikan Berat Badan
Selama berabad-abad, para ilmuwan, sejarawan dan teolog telah memperdebatkan apakah menara itu benar-benar ada, tapi sekarang, pakar teks kuno Dr. Andrew George dari Universitas London mungkin akhirnya menemukan jawabannya berkat sebuah tablet batu yang berasal dari sekitar tahun 600 SM.
Dalam episode yang akan datang dari seri Smithsonian Channel's "Secrets", Dr George akan membuat pengumuman mengenai menara yang mungkin termasuk di dalamnya dan seperti apa bentuknya.
"Tablet ini menyediakan gambar pertama dari Menara Babel yang sebenarnya," katanya. "Ini menegaskan bahwa bangunan itu adalah menara berundak Mesopotamia dan menggambarkan tujuh tingkatan megastruktur kuno. Secara signifikan, ini juga dengan jelas mengidentifikasi orang di belakangnya: penguasa Mesopotamia yang paling terkenal, Raja Nebukadnezar II."
Apakah informasi dari tablet batu tersebut akan dapat menguak keberadaan Menara Babel? Kita tunggu saja hasil penelitian berikutnya.
Simak terlebih dahulu video tentang tablet batu tersebut di bawah ini: